Arief mengatakan usaha itu melibatkan RA sebagai penerus usaha keluarga. Namun RA diduga tak transparan mengenai masalah keuangan.
“Iya, usaha keluarga, dari bapaknya. Iya (anak) sebagai penerusnya kan diajarkan untuk mengelola bisnis, bagaimana caranya, bagaimana dengan supply, penjualan, dan lain-lainnya. Iya, mungkin arah ke arah situ (tak transparan mengenai keuangan),” ungkapnya.